Monday, May 18, 2015

Submit Manuscript ke Jurnal yang Mana?

Ini pertanyaan yang klasik, tetapi perlu juga dibahas.

Kalau saya, ketika pertama kali mengirim manuscript, saya akan kirim dulu ke jurnal dengan IF tinggi yang paling relevan. Harapannya, saya akan mendapatkan feedback dari reviewer, yang saya yakini adalah reviewer-reviewer kelas wahid.

Kalau ditolak ya sudah, minimal dapat feedback, sehingga saya dapat perbaiki. Setelah itu, saya kirimkan manuscript itu ke jurnal lain yang IF-nya lebih rendah sedikit.

Begitu terus sampai akhirnya saya mendapatkan rekomendasi "Major Revision". Rekomendasi ini patut disyukuri. Berarti manuscript saya dianggap layak, hanya butuh perbaikan-perbaikan.


Bagaimana dengan Anda?


No comments:

Post a Comment